Kabinet Indonesia Bersatu (Inggris: United Indonesia Cabinet) adalah kabinet pemerintahan Indonesia pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla.
Kabinet ini dibentuk pada 21 Oktober 2004 dan masa baktinya berakhir pada tahun 2009. Pada 5 Desember 2005,
Presiden Yudhoyono melakukan perombakan kabinet untuk pertama kalinya,
dan setelah melakukan evaluasi lebih lanjut atas kinerja para
menterinya, Presiden melakukan perombakan kedua pada 7 Mei 2007.
1. Susunan
Susunan Kabinet Indonesia Bersatu pada awal pembentukan (21 Oktober 2004)[1], perombakan pertama (7 Desember 2005)[2], dan perombakan kedua (9 Mei 2007):[3]
1.1. Menteri
1.1.1. Menteri koordinator
No. | Jabatan | Pejabat | |||
---|---|---|---|---|---|
Pembentukan (21 Oktober 2004) |
|||||
1 | Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan | Widodo Adi Sutjipto | |||
2 | Menteri Koordinator Bidang Perekonomian | Aburizal Bakrie - Boediono - Hatta Rajasa | |||
3 | Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat | Alwi Shihab - Aburizal Bakri | |||
4 | Menteri Sekretaris Negara | Yusril Ihza Mahendra - Hatta Rajasa |
1.1.2. Menteri departemen
No. | Jabatan | Nama | |||
---|---|---|---|---|---|
Pembentukan (21 Oktober 2004) |
|||||
5 | Menteri Dalam Negeri | M. Ma'ruf - Mardiyanto | |||
6 | Menteri Luar Negeri | Hassan Wirajuda | |||
7 | Menteri Pertahanan | Juwono Sudarsono | |||
8 | Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia | Hamid Awaluddin - Andi Mattalatta | |||
9 | Menteri Keuangan | Jusuf Anwar - Sri Mulyani | |||
10 | Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral | Purnomo Yusgiantoro | |||
11 | Menteri Perindustrian | Andung Nitimihardja - Fahmi Idris | |||
12 | Menteri Perdagangan | Mari Elka Pangestu | |||
13 | Menteri Pertanian | Anton Apriantono | |||
14 | Menteri Kehutanan | MS Kaban | |||
15 | Menteri Perhubungan | Hatta Rajasa - Jusman Syafii Djamal | |||
16 | Menteri Kelautan dan Perikanan | Freddy Numberi | |||
17 | Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi | Fahmi Idris - Erman Suparno | Erman Suparno | ||
18 | Menteri Pekerjaan Umum | Djoko Kirmanto | |||
19 | Menteri Kesehatan | Siti Fadilah Supari | |||
20 | Menteri Pendidikan Nasional | Bambang Sudibyo | |||
21 | Menteri Sosial | Bachtiar Chamsyah | |||
22 | Menteri Agama | M Maftuh Basyuni | |||
23 | Menteri Kebudayaan dan Pariwisata | Jero Wacik - Mohammad Nuh | |||
24 | Menteri Komunikasi dan Informatika (sebelum 31 Januari 2005 bernama Menteri Negara Komunikasi dan Informasi) |
Sofyan Djalil - Mohammad Nuh |
1.1.3. Menteri negara
No. | Jabatan | Nama | |||
---|---|---|---|---|---|
Pembentukan (21 Oktober 2004) |
|||||
25 | Menteri Negara Riset dan Teknologi | Kusmayanto Kadiman | |||
26 | Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah | Suryadharma Ali - Mari Elka Pangestu | |||
27 | Menteri Negara Lingkungan Hidup | Rachmat Witoelar | |||
28 | Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan | Meuthia Hatta Swasono | |||
29 | Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara | Taufik Effendy - Widodo Adi Sutjipto | |||
30 | Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal | Saifullah Yusuf - Mohammad Lukman Edy - Djoko Kirmanto | |||
31 | Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional (sebelum 14 Oktober 2005 bernama Menteri Negara Perencanaan Pembangunan) |
Sri Mulyani - Paskah Suzetta | |||
32 | Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara | Soegiharto - Sofyan Djalil | |||
33 | Menteri Negara Perumahan Rakyat | Muhammad Yusuf Asy'ari | |||
34 | Menteri Negara Pemuda dan Olahraga | Adhyaksa Dault |
1.2. Pejabat setingkat menteri
No. | Jabatan | Nama | ||
---|---|---|---|---|
1 | Jaksa Agung | Abdul Rahman Saleh | Hendarman Supandji | |
2 | Panglima Tentara Nasional Indonesia | Endriartono Sutarto (sampai dengan 13 Februari 2006) |
Djoko Suyanto (13 Februari 2006-28 Desember 2007) |
Djoko Santoso (sejak 28 Desember 2007) |
3 | Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia | Da'i Bachtiar (sampai dengan 8 Juli 2005) |
Sutanto (8 Juli 2005-30 September 2008) |
Bambang Hendarso Danuri (sejak 30 September 2008) |
1.3. Sekretaris Kabinet
Sekretaris Kabinet dijabat oleh Sudi Silalahi.[4]
Keterangan:
██ Pembentukan ██ Perombakan I ██ Perombakan II ██ Penggantian di luar perombakan
2. Perombakan (reshuffle)
2.1. Perombakan I
Pada tanggal 5 Desember 2005, Presiden mengumumkan perombakan terbatas Kabinet Indonesia Bersatu, yang kemudian dilantik pada 7 Desember 2005:
Tiga menteri baru:
- Boediono (Menko Perekonomian)
- Paskah Suzetta (Menneg PPN)
- Erman Soeparno (Menakertrans)
Tiga menteri yang dirotasi ke jabatan lain:
- Aburizal Bakrie (Menko Kesra, sebelumnya Menko Perekonomian)
- Sri Mulyani (Menkeu, sebelumnya Menneg PPN)
- Fahmi Idris (Menperin, sebelumnya Menakertrans)
- Jusuf Anwar (Menkeu)
- Andung Nitimihardja (Menperin)
- Alwi Shihab (Menko Kesra)
2.2. Perombakan II
Pada 7 Mei 2007, Presiden mengumumkan perombakan untuk kedua kalinya, yang kemudian dilantik pada 9 Mei 2007.Lima menteri baru:
- Andi Mattalata (Menkumham)
- Mohammad Lukman Edy (Menneg PDT)
- Jusman Syafii Djamal (Menhub)
- Mohammad Nuh (Menkominfo)
- Hendarman Supandji (Jaksa Agung)
Dua menteri yang dirotasi ke jabatan lain:
- Hatta Rajasa (Mensesneg, sebelumnya Menhub)
- Sofyan Djalil (Menneg BUMN, sebelumnya Menkominfo)
Lima menteri yang diberhentikan:
- Hamid Awaluddin (Menkumham)
- Soegiharto (Menneg BUMN)
- Yusril Ihza Mahendra (Mensesneg)
- Saifullah Yusuf (Menneg PDT)
- Abdul Rahman Saleh (Jaksa Agung)
3. Referensi
- Keputusan Presiden RI Nomor 187/M Tahun 2004
- Keputusan Presiden RI Nomor 20/P Tahun 2005
- Keputusan Presiden RI Nomor 31/P Tahun 2007
- Keputusan Presiden RI Nomor 188/M Tahun 2004
Tidak ada komentar:
Posting Komentar