arifuddinali.blogspot.com - Krisis finansial yang melanda negeri Kincir Angin, Belanda berdampak pada penutupan museum nusantara di Kota Delft, Belanda. Museum yang menyimpan sekitar 30 ribu artefak dari Pulau Sumatera, Nias, Jawa, Kalimantan hingga Maluku itu tak bisa lagi dilihat oleh masyarakat umum karena sejak 06 Januari 2013 telah resmi ditutup.
Museum yang menelan dana sekitar Rp1,3 Miliar setiap tahunnya tersebut ditutup, namun permasalahan yang kemudian muncul adalah Dewan Kota Delft belum mendiskusikan akan dikemanakan koleksi museum tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar