Metallica Hentak GBK dengan Master of Puppets
arifuddinali.blogspot.com - Sebuah energi besar bernama musik metal langsung terasa dan membuat merinding ketika grup legendaris Metallica memulai aksi panggung mereka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (25/8/2013) pukul 20.23 WIB.
Setelah dinantikan selama 20 tahun, akhirnya grup yang kini terdiri dari James Hetfield (vokal dan gitar), Kirk Hammett (gitar), Robert Trujillo (bas), dan Lars Ulrich (drum) ini hadir di depan mata kira-kira lima puluh ribu penggemar mereka. Dua layar LED berukuran besar yang terpasang di kanan dan kiri panggung Metallica akhirnya menampilkan cuplikan seorang koboi yang berada di kuburan masal yang terletak di padang tandus.
Tak lama kemudian, tata lampu warna-warni dinyalakan. Layar LED utama yang berada di tengah panggung langsung menampilkan sosok Ulrich, yang mengacungkan salam damai sebelum menggebuk set drum untuk mengomando rekan-rekannya menggelindingkan lagu "Hit The Lights".
Histeria para penonton pun terjadi seketika itu. Apalagi, Metallica tanpa ampun langsung menghajar dengan dua lagu legendaris mereka, "Master of Puppets" dan "Fuel".
"Halo, Anda terlihat berenergi sekali, butuh 20 tahun untuk kembali ke sini. Kalau begitu apakah Anda masih ingat yang ini," seru Hetfield.
Tak kalah bersemangat, Hammett, yang dari awal pertunjukan menggeber gitar listriknya sambil berjalan ke sana ke mari memanfaatkan lebar panggung, tiba-tiba mengambil posisi di tengah panggung sambil memainkan melodi komposisi film Star Wars dengan penuh distorsi sebagai intro lagu "Fade to Black". "Jakarta, Anda merasakannya, saya tahu Anda melihatnya, mendengarnya, dan merasakannya. Apakah Anda merasakan yang saya rasakan?" seru Hetfield lagi membakar semangat para penonton yang memadati SUGBK. (tribunnews.com - 25 Agustus 2013)
Tiga Kali Nama Jokowi Menggema di Konser Metallica
Stadion Gelora Bung Karno sontak bergemuruh. Puluhan ribu penonton serentak bernyanyi ketika James Hetfield Cs memainkan komposisi lagu berjudul "Nothing Else Matters", yang menjadi salah satu hits di Black Album rilisan tahun 1991.
Paduan suara nan syahdu itu kemudian terdengar sampai ke luar Stadion Gelora Bung Karno yang megah. Begitu kerasnya sampai menyelusup jauh ke FX Sudirman, yang letaknya beberapa ratus meter dari stadion.
Mereka terus mengumandangkan setiap lirik lagu itu dengan lantang. Kirk Hammet dengan petikan gitarnya terus mengiringi mereka sampai lirik terakhir lagu tersebut.
Ternyata paduan suara akbar puluhan ribu penonton tak hanya sampai di situ. Band asal Los Angeles tersebut melanjutkan aksinya memainkan komposisi "Enter Sandman". Luapan emosi seperti tumpah. Mereka berteriak lantang menyanyikan lagu tersebut.
James Hetfield Cs seolah-olah tak berhenti manjakan penggemarnya lewat lagu-lagu andalan. Terutama di album bertitel nama band itu sendiri atau dikenal sebagai Black Album, yang terdaftar dalam list The 500 Greatest Albums of All Time versi Rolling Stone's. (tribunnews.com - 25 Agustus 2013)
arifuddinali.blogspot.com - Sebuah energi besar bernama musik metal langsung terasa dan membuat merinding ketika grup legendaris Metallica memulai aksi panggung mereka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (25/8/2013) pukul 20.23 WIB.
Setelah dinantikan selama 20 tahun, akhirnya grup yang kini terdiri dari James Hetfield (vokal dan gitar), Kirk Hammett (gitar), Robert Trujillo (bas), dan Lars Ulrich (drum) ini hadir di depan mata kira-kira lima puluh ribu penggemar mereka. Dua layar LED berukuran besar yang terpasang di kanan dan kiri panggung Metallica akhirnya menampilkan cuplikan seorang koboi yang berada di kuburan masal yang terletak di padang tandus.
Tak lama kemudian, tata lampu warna-warni dinyalakan. Layar LED utama yang berada di tengah panggung langsung menampilkan sosok Ulrich, yang mengacungkan salam damai sebelum menggebuk set drum untuk mengomando rekan-rekannya menggelindingkan lagu "Hit The Lights".
Histeria para penonton pun terjadi seketika itu. Apalagi, Metallica tanpa ampun langsung menghajar dengan dua lagu legendaris mereka, "Master of Puppets" dan "Fuel".
"Halo, Anda terlihat berenergi sekali, butuh 20 tahun untuk kembali ke sini. Kalau begitu apakah Anda masih ingat yang ini," seru Hetfield.
Tak kalah bersemangat, Hammett, yang dari awal pertunjukan menggeber gitar listriknya sambil berjalan ke sana ke mari memanfaatkan lebar panggung, tiba-tiba mengambil posisi di tengah panggung sambil memainkan melodi komposisi film Star Wars dengan penuh distorsi sebagai intro lagu "Fade to Black". "Jakarta, Anda merasakannya, saya tahu Anda melihatnya, mendengarnya, dan merasakannya. Apakah Anda merasakan yang saya rasakan?" seru Hetfield lagi membakar semangat para penonton yang memadati SUGBK. (tribunnews.com - 25 Agustus 2013)
Tiga Kali Nama Jokowi Menggema di Konser Metallica
Konser grup band cadas asal Los Angeles Amerika Serikat, Metallica, yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung karno Jakarta, Minggu (25/8/2013) malam WIB, berlangsung spekatakuler. Sekitar 55 ribu penonton menyaksikan langsung konser yang sudah dinanti-nantikan sejak 20 tahun silam itu.
Kedatangan Metallica memang sejak lama ditunggu oleh fans mereka di Indonesia, setelah terakhir menggelar konser pada tahun 1993 di Stadion Lebak Bulus, yang berujung pada kerusuhan.
Sejumlah tokoh tenar tampak ikut menonton aksi panggung James Hetfield dkk. Mulai dari kalangan musisi seperti Andi Riff, promotor musik ternama di Indonesia, Adrie Subono, hingga tokoh politik paling tenar saat ini, Joko Widodo alias Jokowi.
Kedatangan Jokowi ke arena konser, tak pelak mengundang perhatian puluhan ribu metalheads yang hadir di Stadion Utama GBK. Tak hanya penonton di kelas festival, penonton di kelas lain tampak senang melihat orang nomor satu di DKI Jakarta itu ikut hadir bersama mereka menyaksikan konser Metallica. “Jokowi..., Jokowi..., Jokowi...” kor para penonton saat Jokowi baru datang di arena konser.
Namun tak hanya sekali itu nama Jokowi menggema di seantero GBK. Saat encore atau jeda menjelang berakhirnya konser, nama Jokwoi kembali menggaung. Padahal lazimnya di setiap konser atau pertunjukan musik, penonton biasanya menerikakkan kalimat “We want more..., We want more.” Namun kemarin, saat encore di konser Metallica, penonton malah berteriak “Jokowi..., Jokowi..., Jokowi...!!!”
Terakhir, nama Jokowi kembali menggema usai Metallica mengakhiri konsernya. Walaupun kor terakhir ini tidak seramai dua kor sebelumnya. (tribunnews.com - 26 Agustus 2013)
Kedatangan Metallica memang sejak lama ditunggu oleh fans mereka di Indonesia, setelah terakhir menggelar konser pada tahun 1993 di Stadion Lebak Bulus, yang berujung pada kerusuhan.
Sejumlah tokoh tenar tampak ikut menonton aksi panggung James Hetfield dkk. Mulai dari kalangan musisi seperti Andi Riff, promotor musik ternama di Indonesia, Adrie Subono, hingga tokoh politik paling tenar saat ini, Joko Widodo alias Jokowi.
Kedatangan Jokowi ke arena konser, tak pelak mengundang perhatian puluhan ribu metalheads yang hadir di Stadion Utama GBK. Tak hanya penonton di kelas festival, penonton di kelas lain tampak senang melihat orang nomor satu di DKI Jakarta itu ikut hadir bersama mereka menyaksikan konser Metallica. “Jokowi..., Jokowi..., Jokowi...” kor para penonton saat Jokowi baru datang di arena konser.
Namun tak hanya sekali itu nama Jokowi menggema di seantero GBK. Saat encore atau jeda menjelang berakhirnya konser, nama Jokwoi kembali menggaung. Padahal lazimnya di setiap konser atau pertunjukan musik, penonton biasanya menerikakkan kalimat “We want more..., We want more.” Namun kemarin, saat encore di konser Metallica, penonton malah berteriak “Jokowi..., Jokowi..., Jokowi...!!!”
Terakhir, nama Jokowi kembali menggema usai Metallica mengakhiri konsernya. Walaupun kor terakhir ini tidak seramai dua kor sebelumnya. (tribunnews.com - 26 Agustus 2013)
Puluhan Ribu Penonton Konser Metallica Ikut Bernyanyi Nothing Else Matters
Stadion Gelora Bung Karno sontak bergemuruh. Puluhan ribu penonton serentak bernyanyi ketika James Hetfield Cs memainkan komposisi lagu berjudul "Nothing Else Matters", yang menjadi salah satu hits di Black Album rilisan tahun 1991.
Paduan suara nan syahdu itu kemudian terdengar sampai ke luar Stadion Gelora Bung Karno yang megah. Begitu kerasnya sampai menyelusup jauh ke FX Sudirman, yang letaknya beberapa ratus meter dari stadion.
Mereka terus mengumandangkan setiap lirik lagu itu dengan lantang. Kirk Hammet dengan petikan gitarnya terus mengiringi mereka sampai lirik terakhir lagu tersebut.
Ternyata paduan suara akbar puluhan ribu penonton tak hanya sampai di situ. Band asal Los Angeles tersebut melanjutkan aksinya memainkan komposisi "Enter Sandman". Luapan emosi seperti tumpah. Mereka berteriak lantang menyanyikan lagu tersebut.
James Hetfield Cs seolah-olah tak berhenti manjakan penggemarnya lewat lagu-lagu andalan. Terutama di album bertitel nama band itu sendiri atau dikenal sebagai Black Album, yang terdaftar dalam list The 500 Greatest Albums of All Time versi Rolling Stone's. (tribunnews.com - 25 Agustus 2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar