1. PERHUBUNGAN
Keberhasilan pembangunan di Nunukan secara nyata telah meningkatkan kesejahteraan masyarakat, hal tersebut akan berdampak meningkatnya mobilisasi masyarakat dalam memenuhi aktifitasnya yang pada gilirannya akan membutuhkan pelayanan jasa transportasi baik darat, laut, udara dan pos telekomunikasi yang memadai. Pelayanan jasa transportasi yang diharapkan masyarakat yaitu tingkat keselamatan, keamanan, kelancaran dan kenyamanan yang lebih tinggi dengan kapasitas yang lebih besar, serta terpadu baik inter moda maupun antar moda transportasi lainnya. Selain itu dalam menghadapi arus globalisasi, informasi dan reformasi sehingga mengakibatkan perubahan yang sangat cepat dalam kehidupan masyarakat dimana transportasi adalah sebagai urat nadi perekonomian dengan demikian pada gilirannya membutuhkan pelayanan transportasi darat yang lebih efisien.
Jumlah Sarana Dan Prasarana Perhubungan Transportasi 2008
Transportasi Darat
Terminal
• Kelas A 1 (unit)
• Kelas B 1 (unit)
• Kelas C 0 (unit)
Dermaga
• Komersil 3 (unit)
• Perintis 8 (unit)
Transportasi Laut
Pelabuhan
• Yang Diusahakan 1 (unit)
• Luas Pelabuhan Penumpang 0,7 (Ha)
• Luas Pelabuhan Angkutan Barang 6 (Ha)
Transportasi Udara
Bandara
• Internasional 0
• Domestik 2
• Perintis 3
3. PENDIDIKAN
Pendidikan merupakan kebutuhan dasar manusia untuk meningkatkan keterampilan dan kecerdasan yang dimilikinya, dan pendiidikan juga merupakan dimensi pembentuk dan penentu kualitas sumber daya manusia. Salah satu standar umum yang digunakan untuk melihat keberhasilan pendidikan di suatu wilayah adalah penyedia sarana pendidikan.
Secara umum jumlah sarana sekolah jenjang TK hingga SMU/SMK, baik negeri maupun swasta yang berada di wilayah Kabupaten Nunukan secara kuantitatif mengalami perkembangan. Pada tahun 2008 sarana pendidikan yang tercatat di Kabupaten Nunukan terdiri dari 6 Taman Kanak-kanak Negeri, 21 Taman Kanak-kanak Swasta, 1 Sekolah Luar Biasa Swasta, 124 Sekolah Dasar Negeri, 16 Sekolah Dasar Swasta, 31 SLTP Negeri, 7 SLTP Swasta, 7 SMU Negeri, 111 SMU Swasta dan 2 SMKN Negeri.
Sumber : Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Nunukan
Terkait:
Keberhasilan pembangunan di Nunukan secara nyata telah meningkatkan kesejahteraan masyarakat, hal tersebut akan berdampak meningkatnya mobilisasi masyarakat dalam memenuhi aktifitasnya yang pada gilirannya akan membutuhkan pelayanan jasa transportasi baik darat, laut, udara dan pos telekomunikasi yang memadai. Pelayanan jasa transportasi yang diharapkan masyarakat yaitu tingkat keselamatan, keamanan, kelancaran dan kenyamanan yang lebih tinggi dengan kapasitas yang lebih besar, serta terpadu baik inter moda maupun antar moda transportasi lainnya. Selain itu dalam menghadapi arus globalisasi, informasi dan reformasi sehingga mengakibatkan perubahan yang sangat cepat dalam kehidupan masyarakat dimana transportasi adalah sebagai urat nadi perekonomian dengan demikian pada gilirannya membutuhkan pelayanan transportasi darat yang lebih efisien.
Jumlah Sarana Dan Prasarana Perhubungan Transportasi 2008
Transportasi Darat
Terminal
• Kelas A 1 (unit)
• Kelas B 1 (unit)
• Kelas C 0 (unit)
Dermaga
• Komersil 3 (unit)
• Perintis 8 (unit)
Transportasi Laut
Pelabuhan
• Yang Diusahakan 1 (unit)
• Luas Pelabuhan Penumpang 0,7 (Ha)
• Luas Pelabuhan Angkutan Barang 6 (Ha)
Transportasi Udara
Bandara
• Internasional 0
• Domestik 2
• Perintis 3
Sumber : Dinas Perhubungan Kabupaten Nunukan
2. KESEHATAN
Salah satu indikator kesejahteraan masyarat yang vital adalah kesehatan. Upaya peningkatan kesehatan masyarakat dilakukan dengan tersedianya pelayanan kesehatan yang mudah, merata dan murah pada semua lapisan masyarakat, terutama masyarakat yang kurang mampu. Pelayanan kesehatan yang memadai harus didukung sarana dan prasarana yang seimbang dengan kebutuhan masyarakat.
Fasilitas kesehatan yang tersedia di Kabupaten Nunukan pada tahun 2008 terdiri dari rumah sakit 1 buah, puskesmas induk 11 buah, puskesmas pembantu 48 buah, puskesmas keliling 11 buah, klinik 1 buah, praktek dokter 27 tempat, serta posyandu 164 buah.
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan
Pesawat salah satu sarana Transportasi di Nunukan, lokasi Krayan |
2. KESEHATAN
Salah satu indikator kesejahteraan masyarat yang vital adalah kesehatan. Upaya peningkatan kesehatan masyarakat dilakukan dengan tersedianya pelayanan kesehatan yang mudah, merata dan murah pada semua lapisan masyarakat, terutama masyarakat yang kurang mampu. Pelayanan kesehatan yang memadai harus didukung sarana dan prasarana yang seimbang dengan kebutuhan masyarakat.
Fasilitas kesehatan yang tersedia di Kabupaten Nunukan pada tahun 2008 terdiri dari rumah sakit 1 buah, puskesmas induk 11 buah, puskesmas pembantu 48 buah, puskesmas keliling 11 buah, klinik 1 buah, praktek dokter 27 tempat, serta posyandu 164 buah.
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan
3. PENDIDIKAN
Pendidikan merupakan kebutuhan dasar manusia untuk meningkatkan keterampilan dan kecerdasan yang dimilikinya, dan pendiidikan juga merupakan dimensi pembentuk dan penentu kualitas sumber daya manusia. Salah satu standar umum yang digunakan untuk melihat keberhasilan pendidikan di suatu wilayah adalah penyedia sarana pendidikan.
Secara umum jumlah sarana sekolah jenjang TK hingga SMU/SMK, baik negeri maupun swasta yang berada di wilayah Kabupaten Nunukan secara kuantitatif mengalami perkembangan. Pada tahun 2008 sarana pendidikan yang tercatat di Kabupaten Nunukan terdiri dari 6 Taman Kanak-kanak Negeri, 21 Taman Kanak-kanak Swasta, 1 Sekolah Luar Biasa Swasta, 124 Sekolah Dasar Negeri, 16 Sekolah Dasar Swasta, 31 SLTP Negeri, 7 SLTP Swasta, 7 SMU Negeri, 111 SMU Swasta dan 2 SMKN Negeri.
Sumber : Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Nunukan
Terkait:
- Kondisi Fisik
- Pemerintahan
- Sosio demografis
- Perekonomian
- Infrastruktur
- Keuangan
- Kawasan Perbatasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar